Sekolah merupakan sebuah lembaga pendidikan dimana siswa siswi diberikan segudang ilmu untuk meraih masa depan dengan berbagai sarana dan prasana sebagai penunjang didalamnya. Namun bayangkan apabila sekolah tanpa listrik, tanpa lampu untuk menerangi ruang kelas, atau alat elektronik untuk mendukung proses belajar-mengajar. Sulit dibayangkan, bukan? tanpa upaya nyata untuk menghemat energi, pastinya kita tidak bisa menghadapi situasi tersebut di masa depan. Di SMA Negeri 1 Magetan, hemat energi tidak hanya menjadi kebutuhan, tetapi juga bagian dari gaya hidup yang ingin ditanamkan kepada seluruh warga sekolah.
SMA Negeri 1 Magetan sebagai sekolah unggulan di kabupaten Magetan memiliki tanggung jawab besar dalam menjaga dan melestarikan lingkungan. Penggunaan energi seperti listrik sebagian besar berasal dari sumber daya alam yang terbatas. Pemanfaatan yang berlebihan dapat menyebabkan kelangkaan energi di masa depan serta merusak lingkungan. Dengan menerapkan budaya hemat energi, SMA Negeri 1 Magetan tidak hanya mendukung pelestarian lingkungan, tetapi juga mengajarkan siswa untuk peduli terhadap masa depan bumi.
SMA Negeri 1 Magetan menerapkan beberapa langkah yang seru dalam upaya penghematan energi di lingkungan sekolah. Hal ini dilakukan dengan tujuan agar warga sekolah dapat terus menerapkan pola hidup hemat energi. “Challenge Matikan Lampu” di Kelas, merupakan salah satu bentuk program inovatif sebagai langkah penghematan energi. Ruang kelas yang dirancang dengan banyak jendela guna memaksimalkan pencahayaan alami sehingga dapat digunakan sebagai alternative pengganti lampu di siang hari. Tak hanya itu, setiap hari kamis diwajibkan mengirimkan 2 perwakilan kelas secara bergantian menggunakan sepeda ontel ataupun sepeda listrik guna mengurangi polusi udara khusunya di lingkungan sma negeri 1 magetan.
Poster kampanye hemat energi tersebar hampir diseluruh SMA Negeri 1 Magetan. Pembuatan desain poster melibatkan seluruh kelas mulai dari kelas 10 hingga 12 tanpa terkecuali. Program ini mendorong kreativitas siswa serta meningkatkan pemahaman siswa mengenai pentingnya hemat energi. Kampanye hemat energi secara lisanpun juga terus digalakkan. Dibentuk kader khusus dalam pelaksanaan kampanye agar program berjalan secara efisien.
SMA Negeri 1 Magetan Bisa!
SMA Negeri 1 Magetan menjadi pelopor dalam gerakan hemat energi. Program “Sekolah Ramah Energi,” mengajak siswa untuk berpartisipasi aktif dalam mengurangi konsumsi energi. Contohnya, mengganti lampu kelas dengan lampu LED, memanfaatkan cahaya alami, hingga mengunakan sepeda ontel ataupun sepeda listrik untuk berangkat kesekolah. Hemat energi bukan hanya soal menekan tombol lampu, tetapi juga tentang tanggung jawab terhadap bumi dan masa depan. SMA Negeri 1 Magetan dapat menjadi pelopor dalam gerakan hemat energi di Magetan, membuktikan bahwa langkah kecil dapat memberikan dampak besar. Mari bersama-sama menjaga bumi ini dengan memulai dari hal sederhana: hemat energi sekarang juga!
(Diah Kusuma Wardhani & Agni Nirwasita Paramesti)
